Merek sepatu dari Singapura, Sunnystep, kini hadir di lantai 2 Gandaria City Mall, Jakarta, sebagai concept store pertamanya di Indonesia. Dilengkapi acupressure insole, sepatu Sunnystep menawarkan kenyamanan untuk beragam aktivitas.
Sebelumnya, pada awal 2025, merek sepatu tersebut hadir di Central Park, Jakarta, berupa island store. Hingga saat ini, Sunnystep sudah memiliki lebih dari 10 store di Singapura dan 1 store di Malaysia.
Apa Itu Acupressure Insole?
Managing Director Sunnystep Indonesia, Audrey Victoria Pallar menjelaskan, dengan mengusung tagline “Most Comfortable Walking” Shoes, merek sepatunya tidak hanya memerhatikan desain sepatunya, tetapi juga memberikan perhatian khusus pada kenyamanan dan daya tahan produk.
“Sebenarnya banyak brand sepatu yang mengklaim bisa memberikan kenyamanan. Namun, kita meyakini kalau Sunnystep merupakan comfort shoes dengan benefit yang berbeda, khususnya untuk bentuk natural kaki Asia” ujar Audrey saat grand opening concept store Sunnystep di Gandaria City Mall, Sabtu (8/3/2025).
Audrey menjelaskan, salah satu keunggulan Sunnystep merek sepatunya adalah dilengkapi acupressure insole dengan titik-titik acupressure yang berfungsi untuk mengurangi ketegangan otot kaki sehingga kaki tidak mudah lelah ketika berjalan lama.
“Acupressure insole ini hanya akan ditemukan di Sunnystep shoes. Acupressure insole sangat membantu memberikan kenyaman dan manfaat kesehatan karena dilengkapi arch support dan acupressure points,” jelasnya.
Arch support, kata Audrey, berfungsi menopang lengkungan kaki. Ada beberapa jenis kaki seperti flat feet (kaki datar) dan high arch (kaki berlengkungan tinggi) yang bisa cepat lelah jika tidak ter-support dengan baik. Insole ini terbuat dari poliuretan (bahan PU) bentuknya akan tahan lama, tidak berubah dan tidak kempes seiring pemakaiannya.
Baca juga:
- Rangkaian Perawatan TOTAL CARE MEN Diluncurkan, Wujudkan Totalitas Lelaki
- Suku Jawa: Warisan Budaya yang Tetap Hidup dan Jadi Salah Satu Suku Terbesar di Dunia
- Jejak Kejayaan Sriwijaya Tersembunyi di Dasar Sungai Musik
Sepatu Ringan
Lebih lanjut Audrey menjelaskan bahwa sepatu yang ringan adalah kunci kenyamanan saat berjalan, walaupun dipakai seharian kaki tidak akan cepat lelah. Jika rata-rata sepatu standar beratnya sekitar 300 gram, Sunnystep beratnya hanya 150 gram.
“Sepatu ini cocok sekali bagi yang suka traveling, karena ringan. Sepatu ini mudah di-packing dan nyaman untuk dipakai seharian,” jelas Audrey. Keunggulan lainnya, Sunnystep terbuat dari vegan leather yang soft dan flexible. Vegan leather merupakan bahan alternatif kulit yang tidak menggunakan kulit hewan.
Vegan leather biasanya disebut sebagai kulit sintetis dengan campuran bahan daur ulang, seperti ampas kopi dan ganggang. Vegan leather dua kali lebih kuat dan lebih elastis dibandingkan dengan kulit asli (kulit binatang). Karena sangat lembut dan flexible, lanjut Audrey, sepatu Sunnystep tidak membuat kaki lecet (blister-free).
Pengguna Sunnystep tidak perlu khawatir saat pemakaian pertama atau pemakaian lama sepanjang hari kaki akan tetap aman. Tak hanya itu, merek sepatu tersebut juga bisa menjaga agar kaki tidak menjadi bunion dan wide-feet.
“Dengan bahan yang lembut dan fleksibel, merek sepatu kami akan mengikuti bentuk natural kaki hingga terasa nyaman untuk berbagai aktivitas,” imbuh Audrey.
Mudah Dibersihkan
Tidak hanya itu saja, Sunnystep juga memiliki fitur tambahan seperti slip-resistant dan water-resistant. Saat musim hujan seperti sekarang ini, pengguna Sunnystep tidak perlu khawatir sepatu akan licin atau basah. “Jika kotor karena terkena tumpahan minuman, sepatu kami mudah dibersihkan, cukup di lap saja,” katanya lagi.
Soal desain, tambah Audrey, Sunnystep sangat versatile dengan beragam pilihan tipe dan warna yang bisa disesuaikan, untuk ke kantor, acara casual, light sport, dan aktivitas lainnya. Keunggulan dan kenyamanan dari merek sepatu ini bisa didapatkan dengan kisaran harga Rp1,6 jutaan hingga Rp2 jutaan. Pelanggan juga bisa membeli acupressure insole secara terpisah dengan harga Rp800 ribuan.
Gaya Hidup Sehat, Cerdas Memilih Makanan Olahan dan Kesehatan